Kamis, 01 Desember 2016

Pejuang Allah

Secara kebetulan alias sudah diatur Allah pada saat perjalanan bekerja untuk mengunjungi Rumah Sakit bisa bertemu saudaraku muslim dari kafilah Ciamis saat melintas di jl.Soekarno Hatta Bandung yang berjalan kaki dari Ciamis untuk aksi damai 3 di Jakarta..
Berkecamuk hati ini antara haru perjuangan mereka membela alquran, bangga punya saudara yg punya ghirah agama tinggi, dan sedih karena tidak bisa bergabung dengan pejuang ini. Sungguh tak beraturan rasa ini.
Tak tergambar rasa lelah pada diri mereka di tengah terik matahari dan panasnya aspal, langit yang biasanya merintikkan air hujan pun enggan menampakkan.
Memang jika dipikirkan untuk apa jalan kaki beratus-ratus kilometer, diterpa dinginnya hujan dan panasnya terik matahari, tapi ini masalah hati, hati yang bergerak karena pedoman hidup yang di nistakan. Dan masyaAllah, pertolongan Allah pun nyata adanya, bantuan logistik tak pernah kurang bahkan berlebih, bantuan mobil pun banyak namun mereka memilih berjalan kaki. Inilah kejadian dimana hati yang bergerak akan menggerakkan beribu hati yg lain.
Semoga sandal, sepatu, tetes keringat, aspal yang kau injak, dan darah kering yang ada di kakimu akan menjadi saksi perjuanganmu kelak di akhirat.

Belum lagi saudara dari kampung ku Wonosobo yang sore ini berangkat ke Jakarta dan saudara-saudara ku yg lain dari seluruh penjuru Indonesia. Semua berbondong-bondong ke Jakarta demi tujuan yang sama.

Kami saudaramu amat sangat bangga pada kalian para pejuang Alquran. Kami punya semangat yang sama denganmu kawan, hanya saja kami tak bisa berangkat kesana karena berbagai hal. Kami hanya bisa mendoakan mu saudaraku semoga kalian semua para kafilah dari penjuru negeri di berikan kesehatan dan keselamatan. Kami yang tak bisa ikut akan berjuang di atas sajadah kami. Salam perjuangan saudaraku.

Akbar Wicaksono
Bandung, 1 Desember 2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger